Kami dari HOPE+ Communication (www.hope.co.id) diminta oleh bagian P2HUMAS Direktorat Jenderal Pajak untuk membuat program penyuluhan dan kampanye Direktorat Jenderal Pajak menjadi lebih terarah dan seragam.
Identitas visual yang kuat akan mudah diingat dan disukai, dengan latar belakang seperti inilah maka Direktorat Jenderal Pajak menyadari bahwa dibutuhkan sebuah identitas visual yang bisa menggambarkan institusi secara menarik.
Selain logo yang sudah dimiliki Direktorat Jenderal Pajak, institusi ini memutuskan untuk membuat sebuah maskot yang diberi nama KOJIB, maskot ini awalnya digunakan untuk mendukung program kampanye SUNSET POLICY pada tahun 2008, dan karena pertimbangan tertentu akhirnya penggunaan maskot KOJIB ini diteruskan untuk berbagai program kampanye atau dimasukan dalam berbagai bentuk media komunikasi ke publik atau masyarakat umum.
Nama KOJIB sendiri adalah singkatan dari KONTRIBUSI WAJIB yang memang perwakilan dari pajak itu sendiri. jadi pajak adalah kontribusi yang wajib dibayarkan oleh kita untuk negara.
Kesuksesan program sunset policy 2008 dan diteruskan dengan program sejenis pada tahun 2009 semakin membuat maskot ini dikenal masyarakat Indonesia, dan akhirnya dibuatlah berbagai macam gaya dan bentuk sebagai pengembangan dari maskot awal ini.
Sebagai institusi sebesar Direktorat Jenderal Pajak sudah tentu kehadiran maskot ini semakin membuat pergerakan program publikasi ke masyarakat indonesia semakin terarah dan tentu inilah langkah konkrit dari divisi P2HUMAS Direktorat Jenderal Pajak yang semakin profesional dalam mengelola berbagai bentuk program penyuluhan dan publikasi institusi ini.
Selain itu juga maskot ini untuk mengangkat citra kantor pajak yang sempat turun karena kasus yang menimpanya. Hasilnya sekarang direktorat jenderal pajak memiliki maskot yang sangat dikenal dan berhasil meningkatkan citra pajak di mata masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar